Pesantren Darul Di Tutup Paksa oleh warga, Diduga Mengajarkan Ajaran Terorisme
Pondok pesantren Darul Akhfiya di Desa Kepuh, Kecamatan Kertosono, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, digerebek warga, Senin malam, 12 November 2012.
Warga sekitar mencurigai aktivitas di pondok pesantren itu mengajarkan terorisme. Dalam beberapa kali pemantauan warga, pengikut pondok pesantren itu selalu berlatih beladiri sambil membawa berbagai senjata tajam.
"Warga resahnya di situ. Namanya zaman sekarang banyak teroris, yang ngajak-ngajak jihad," kata Didik, seorang warga.
Para kepolisian langsung ke lokasi. Sekitar 40 penghuni pondok pesantren diamankan di Markas Polres Nganjuk. Pesantren Akhfiya ditutup dan diberi garis polisi.
Polisi juga menemukan buku-buku yang mengajarkan tentang jihad.
Pimpinan pondok pesantren Akhfiya, Nasiruddin Ahmad, membantah keras tudingan warga soal dugaan mengajarkan terorisme itu. Dia menegaskan bahwa para santrinya hanya belajar agama dan berlatih beladiri, sesuatu yang biasa-biasa saja.
Dia memastikan bahwa pesantren itu, "Tidak pernah melakukan hal-hal yang meresahkan masyarakat."
0 Comments